Sedikitnya unsur-unsur asing seperti rambut tidak hanya menyebabkan meningkatnya keluhan konsumen tetapi juga merupakan tantangan abadi yang telah menghantui perusahaan pengolahan makanan selama beberapa waktu.
Techik Hair Feather Insect Visual Color Sorter memiliki kemampuan mengklasifikasikan beragam komoditas, antara lain bawang merah dehidrasi, bawang putih dehidrasi, wortel, kacang tanah, daun teh, paprika, dan lain-lain. Dengan memanfaatkan kehebatan penyortiran warna dan bentuk yang digerakkan oleh AI, teknologi ini secara efektif menggantikan tugas membosankan yang secara manual mengamati gangguan asing yang sepele seperti rambut, bulu, tali, dan sisa-sisa serangga. Dengan tingkat penyortiran yang mengesankan, peningkatan output, dan kehilangan bahan mentah yang minimal, penyortir inovatif ini membuka jalan bagi produktivitas yang unggul.
Selain itu, Penyortir Warna Visual Mayat Serangga Bulu Rambut Techik, diperkaya dengan tingkat perlindungan IP65 dan desain higienis sempurna, membuktikan keserbagunaannya dalam pengaturan pemrosesan yang rumit dan selalu berubah. Penerapannya mencakup beragam skenario penyortiran, mencakup klasifikasi produk buah dan sayuran segar, beku, dan beku-kering, serta selama tahapan pemrosesan makanan, penggorengan, dan pemanggangan.
Kinerja penyortiran Penyortir Warna Visual Mayat Serangga Bulu Rambut Techik:
Penerapan Penyortir Warna Visual Mayat Serangga Bulu Rambut ada pada industri pengolahan makanan. Ini digunakan untuk mendeteksi dan menghilangkan benda asing yang tidak diinginkan seperti rambut, bulu, benang, dan bangkai serangga dari produk makanan selama proses penyortiran.
Penyortir ini menggunakan teknologi pengenalan warna visual yang canggih dan kecerdasan buatan untuk mengidentifikasi dan mengkategorikan benda asing kecil ini berdasarkan warna dan bentuknya. Dengan melakukan hal ini, hal ini memastikan bahwa produk makanan akhir bebas dari kontaminan tersebut, memenuhi standar kualitas tinggi dan mematuhi peraturan keamanan pangan.
Jenis penyortir warna ini sangat berguna dalam menyortir produk seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan bahan makanan lainnya yang keberadaan sisa rambut, bulu, atau serangga dapat menimbulkan keluhan konsumen dan mempengaruhi kualitas produk secara keseluruhan. Dengan mengotomatiskan proses penyortiran ini, penyortir meningkatkan efisiensi, mengurangi tenaga kerja manual, dan meminimalkan risiko kesalahan manusia, sehingga meningkatkan produktivitas perusahaan pengolahan makanan dan memastikan produk akhir yang lebih aman dan bersih bagi konsumen.